Halaman

Total Tayangan Halaman

Jumat, 31 Mei 2013

PGRI Data Ulang Usulan Tunjangan Khusus dan Profesi

PGRI Data Ulang Usulan Tunjangan Khusus dan ProfesiPengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dimasing-masing kecamatan diminta segera mendata kembali guru yang belum atau sudah menerima tunjangan khusus dan tunjangan profesi.

Pendataan perlu dilakukan di wilayah kerja masing-masing secara manual, menggunakan format sesuai aplikasi data DAPODIK untuk selanjutkanya disampaikan kepada PGRI Kabupaten Nunukan, dengan batas waktu penyerahan 15 Juni 2013.
Ketua PGRI Kabupaten Nunukan Husin Manu mengatakan, data ini akan dijadikan bahan perjuangan PGRI terhadap Dinas Pendidikan Nunukan.
“Dan ini akan kami pertanyakan pada saat pelaksanaan Kongres XXI di Jakarta pada 1 Juli 2013,” ujarnya menjelaskan hasil rapat PengurusPGRI Kabupaten Nunukan dan Pengurus PGRI kecamatan.
Persoalan tunjangan khusus hampir setiap tahun bermasalah, karena banyak guru yang seharusnya berhak menerima, justru tak mendapatkan tunjangan dimaksud.
Husin mengatakan, dari penjelasan Dinas Pendidikan Nunukan, telah dikirimkan seluruh data guru ke Jakarta.
“Ini disampaikan kepada Pengurus PGRI Kabupaten Nunukan dalam rapat koordinasi antara PGRI dengan Dinas Pendidikan Nunukan,” ujarnya.
Hasil pertemuan itu ditindaklanjuti dengan Dinas Pendidikan Nunukanmelalui bidang program, terkait surat keputusan tentang penerimaan tunjangan khusus dan tunjangan profesi.
Ia mengatakan, dari informasi yang diterima diketahui batas akhir pengiriman aplikasi data guru penerima tunjangan khusus dan tunjangan profesi melalui DAPODIK secara online, berakhir pada awal Juli 2013.
“Kami menemukan pengisian aplikasi data guru penerima tunjangan khusus dan tunjangan profesi yang tidak valid, sehingga mengakibatkan masih banyak guru yang belum menerima surat keputusan seperti, jumlah guru yang tidak sesuai dengan rasio rombongan belajar dan jumlah siswa serta ketidaktelitian dalam pengisian NUPTK pada aplikasi data,” ujarnya.
Pihaknya juga menemukan daftar nama guru yang ganda, NUPTK yang tidak valid dalam surat keputusan tentang daftar nama penerima tunjangan khusus, sehingga kevalidan data dari DAPODIK harus dipertanyakan.
“Karena itu kepada pengurus PGRI kecamatan yang menemukan hal-hal tersebut kita mohon bukti fisiknya disampaikan kepada PGRIKabupaten Nunukan untuk segera ditindaklanjuti ke Dinas PendidikanNunukan dan akan dipertanyakan pada saat kongres di Jakarta,” ujarnya.
Husin mengatakan, seperti pada tahun sebelumnya, penerimaan tunjangan khusus dan tunjangan profesi tahun 2013 tidak berdasarkan kuota.

Sumber:TRIBUNNEWS.COM NUNUKAN,- 

Peran PGRI Bagi Guru Dan Pembangunan Pendidikan


Print
Hal terpenting yang harus diketahui oleh segenap anggota PGRI dimanapun adalah upaya dan perjuangan PGRI selama ini bagi kepentingan guru dan masa depan pendidikan tak henti-hentinya dilakukan oleh Pengurus PGRI. Dengan kata lain, PGRI Sebagai organisasi profesi dan perjuangan, terutama pada era reformasi ini telah banyak menunaikan tugas pokok dan fungsinya melalui perjuangan yang tiada henti dalam rangka merespon aspirasi dan kepentingan guru, melindungi dan memperjuangkan kepentingan guru serta pendidikan.

Hal itu dikemukakan Ketua PB PGRI H. Sugito, M.Si dihadapan peserta Seminar EI-PGRI Consortium Project Jum’at (7/8) lalu. Dikatakan, Banyak bukti konkrit terhadap kerja keras PGRI selama ini mulai dari tuntutan anggaran pendidikan 20 persen yang hingga tembus ke Mahkamah Konstitusi dan PGRI menang terhadap gugatannya terhadap pemerintah hingga berhasil mendesak disahkannya Undang-Undang tentang Guru
dan Dosen. Selain itu PGRI berhasil memperjuangkan keluarnya PP No. 61 tentang sertifikasi Profesi guru, berhasil memperjuangkan keluarnya PP No. 41 tentang Tunjangan Profesi guru, dosen dan guru besar. Kini, yang masih diperjuangkan PGRI adalah usulan kenaikan pangkat secara otomatis setiap empat tahun sekali, serta kenaikan pangkat dalam waktu dua tahun dengan sistem kredit poin terhadap tenaga pendidik.

Sebagai organisasi Serikat Pekerja, PGRI telah berkiprah memajukan pendidikan seluruh rakyat berdasarkan kerakyatan bekerja sama dengan Education International (EI) serta secara terus menerus melakukan upaya membela dan memperjuangkan nasib guru khususnya dan nasib buruh pada umumnya (organisasi ketenagakerjaan).

Kiprah dan peran PGRI bagi kepentingan guru dan pembangunan pendidikan, tidak hanya mencuat ke permukaan pada era reformasi saat ini tapi sejak kelahirannya 63 tahun lebih lamanya, PGRI secara konsisten mengemban amanah anggotanya baik melalui dialog, dan silaturahim dengan pengambil kebijakan mulai dari Presiden, Wakil Presiden, Menteri hingga ke tingkat bawah Gubernur, Bupati-Walikota dan pengambil kebijakan lainnya. Tidak hanya itu saja, PGRI bahkan tidak segan-segan melakukan pengerahan massa untuk meloloskan ataupun membela kepentingan guru dan pendidikan. Menurut catatan, bagaimana peran dan kiprah PGRI sejak era orde lama-orde baru dan era reformasi dalam peran sertanya melahirkan berbagai karya penting dan bersejarah tidak hanya untuk kepentingan guru tapi juga untuk kepentingan masyarakat yang lebih luas.

Meski telah melalui rentang perjalanan yang cukup panjang dan melelahkan, namun menurut Sugito perjuangan untuk mewujudkan tatanan guru Indonesia yang berkualitas, sejahtera dan terlindungi belum berakhir. Tantangan kedepan masih terbentang luas dan semua tantangan itu hanya bisa diselesaikan jika seluruh elemen guru bersatu dan solid dalam wadah PGRI. Menurutnya, selama ini satu-satunya organisasi guru yang bisa menembus ke elite-elite pengambil kebijakan mulai dari Presiden, Wakil Presiden sampai Menteri hanya PGRI. Itu artinya, PGRI merupakan organisasi guru , Dosen dan pendidik yang diakui eksistensinya oleh lembaga-lembaga negara dan lembaga lainnya ditingkat nasional dan internasional. (AM)
Sumber
http://gemapgrinews.blogspot.com



PENGUMUMAN KELULUSAN UN SD /MI TAHUN 2013



Ujian Nasional (UN) 2013 telah berakhir dan diikuti oleh peserta didik  tingkat SD sampai SMA/SMK. Saat ini, yang dinanti adalah pengumuman hasilnya, termasuk peserta didik SD/MI yang telah melaksanakannya pada tanggal 6 sampai 8 Mei yang lalu. UN tingkat SD ini mengujikan tiga mata pelajaran, yaitu Bahasa Indonesia, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).

Berdasarkan Prosedur Operasi Standar (POS) UN SD/MI 2013 yang dikeluarkan Badan Nasional Standar Pendidikan (BNSP), Penyelenggara UN Tingkat Provinsi mengirim hasil UN ke Penyelenggara UN Tingkat Kabupaten/Kota paling lambat tanggal 3 Juni 2013. Pengumuman kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan (sekolah) paling lambat tanggal 8 Juni 2013.

Untuk peserta didik SD/MI, Kelulusan UN (NA) ditentukan berdasarkan gabungan nilai Ujian Sekolah (US) dan nilai rata-rata rapor semester 7, 8, 9, 10, dan 11. Dengan pembobotan 60% untuk nilai US dan 40% untuk nilai rata-rata rapor menjadi Nilai Sekolah (NS). Nilai Akhir (NA) didapat dari nilai rata-rata gabungan NS dari 3 mata pelajaran yang diujinasionalkan dan nilai UN dengan formula 60% nilai UN dan 40% nilai sekolah (NS).

Kriteria kelulusan UN SD/MI ditetapkan melalui rapat dewan guru berdasarkan nilai minimal setiap mata pelajaran yang diujinasionalkan dan nilai rata-rata ketiga mata pelajaran yang diujinasionalkan. Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan (sekolah) ditentukan melalui rapat dewan guru dengan ketentuan:
  • Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
  • Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran.
  • LulusUjian Sekolah/Madrasah
  • Lulus UN

Untuk tahun depan yaitu tahun pelajaran 2013/2014, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang tentang Standar Nasional Pendidikan. Kelulusan untuk untuk tingkat SD/MI hanya ditentukan berdasarkan tiga kriteria (a. Menyelesaikan seluruh program Pembelajaran; b. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran; c. Lulus ujian sekolah/madrasah). Tidak ada lagi ketentuan lulus UN. 


Daftar Sekolah Yang Menerapkan Kurikulum 2013

Daftar Sekolah Yang Menerapkan Kurikulum 2013
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sudah merilis detail sekolah yang menerapkan Kurikulum 2013. Kurikulum pengganti KTSP ini mulai diterapkan tahun ajaran baru 2013/2014 yang dimulai pertengahan Juli mendatang. Sejumlah 6.325 sekolah mulai dari tingkat SD sampai SMA/SMK menjadi sasaran penerapan Kurikulum 2013 pada tahun ini.

Kemendikbud merilis situs baru yang diberi nama SEPIK dengan bersubdomain kurikulum.kemdikbud.go.id. SEPIK merupakan singkatan dari Sistem Elektronik Pementauan Implementasi Kurikulum 2013. Melalui situs ini Kemendikbud menampilkan informasi secara detail mengenai;

Sasaran sekolah yang mulai menerapkan Kurikulum 2013 ini diprioritaskan sekolah eks RSBI dan berakreditasi A. Alasannya sekolah tersebut dinilai lebih siap melaksanakan Kurikulum 2013. Ketika tulisan ini dibuat (31/05/2013), SEPIK masih melakukan proses verifikasi, untuk mengetahui daftar sekolah yang menerapkan Kurikulum 2013 bisa dilihat dihttp://kurikulum.kemdikbud.go.id/public/school

Kurikulum 2013 diterapkan mulai jenjang SD sampai SMA/SMK di 33 provinsi seluruh Indonesia. Jenjang SD yang mulai menerapkan Kurikulum 2013 pada 15 Juli mendatang hanya 2.598 SD. Jumlah SD yang menerapkan Kurikulum Baru ini tidak lebih dari 2 persen dari seluruh SD di Indonesia yang berjumlah sekitar 148.361 SD. Pada tahap awal, hanya kelas 1 dan 4 yang menerapkan kurikulum dengan metode tematik integratif ini. 


Sumber: Kemdibud

Kamis, 30 Mei 2013

SAHABAT LUAR BIASA




Sahabat Luar Biasa...
Habit is Power! Kebiasaan yang dilatih/hal yang diulang terus menerus, akan melahirkan "keahlian". Sesuatu yang sulit akan menjadi mudah dan apa yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin. 
Demikian pula, untuk memperoleh keberhasilan dalam kehidupan ini, kita membutuhkan karakter sukses. Dan karakter sukses hanya bisa dibentuk melalui kebiasaan-kebiasaan positif seperti antusias, optimis, disiplin, dan lainnya.
Mari.. melatih dan mengembangkan kebiasaan-kebiasaan positif. Sehingga, karakter sukses yang telah terbentuk akan membawa kita pada puncak kesuksesan di setiap perjuangan kehidupan kita. 

Salam Sukses, Luar Biasa!!

Instruktur Nasional Jalani Pelatihan di Minggu Ke-2 Juni 2013


05/30/2013 (All day)
Salatiga --- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menyampaikan, pelatihan untuk instruktur nasional kurikulum 2013 akan dilakukan pada minggu ke-2 Juni hingga awal Juli. Instruktur nasional tersebut setelah dilatih selama satu minggu akan melatih guru inti.
“Mulai 10 Juni kita sudah mulai pelatihan instruktur nasional. Kenapa lakukan di waktu tersebut? Karena prei (libur),” kata Mendikbud usai menjadi keynote speakerpada seminar "Establishing Peace Cultire Through Peace Education In Indonesia, di Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga, Jawa Tengah, Rabu (29/5).
Pelatihan terhadap guru-guru pelaksana kurikulum 2013 akan dilakukan secara bertahap. Guru inti yang telah dilatih oleh instruktur nasional selama satu minggu, nantinya akan melatih guru-guru di sekolah sasaran di minggu berikutnya. Tidak hanya guru, Kepala Sekolah dan pengawas juga akan dilatih. “Ini tidakkesusu (tergesa-gesa), memang sudah disiapkan. Jadi pelatihan ini hanya pintu masuk,” ujarnya.
Setelah jalani pelatihan, guru-guru pelaksana kurikulum 2013 tetap mendapat pendampingan selama mengajar satu semester. Saat ditanya apakah waktu pelatihan yang hanya satu minggu cukup sebagai modal guru menjalankan kurikulum 2013, Mendikbud yakin waktu tersebut cukup. “Kalau ditanya cukup atau tidak, KTSP ga pake pelatihan saja bisa jalan,” katanya.
Mantan rektor ITS ini yakin para guru dapat dilatih dalam waktu singkat. Karena pada dasarnya guru-guru tersebut sudah biasa mengajar. “Mereka kan biasa ngajar, di pelatihan ini mereka diberi pengarahan tentang perubahan cara mengajar saja,” tandasnya. (AR/RM)

Sumber: Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan RI

Intelektual Tanpa Sastra dan Seni, Tak Bermakna Sama Sekali


Asmara, M.Pd
Bukittinggi (Dikdas): Manusia tanpa seni, hidupnya gersang. Manusia tanpa sastra, hidupnya tidak indah. Maka orang yang punya kemampuan intelektual tapi tak didukung dengan sastra dan seni, hidupnya tak bermakna sama sekali.

“Makanya adakalanya orang cerdas tidak bijak dalam mengambil keputusan karena jiwa seni tidak ada,” kata Asmara, M.Pd., Kepala Bidang Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Senin siang, 27 Mei 2013. Asmara berkata demikian saat memberi sambutan mewakili Kepala Dinas dalam pembukaanworkshop sastra menjelang kegiatan Sastrawan Bicara Siswa Bertanya di SMP Negeri 4. 

Menjadi pemimpin, tambah Asmara, juga merupakan kegiatan seni. Sebab mengarahkan orang lain butuh seni. Indikator keberhasilan kegiatan sastra akan tampak pada perubahan karakter peserta didik. “Sastra itu indah. Dengan keindahan sastra, mudah-mudahan membentuk jati diri anak-anak kami dalam rangka menempuh kehidupan di dunia ini,” jelasnya. 

Asmara bersyukur Bukittinggi terpilih sebagai salah satu dari enam kota tempat terselenggaranya SBSB tahun ini. Ia berharap kegiatan ini memberi dampak bagi eksistensi Bukittinggi dalam seleksi Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional tingkat Provinsi Sumatera Barat yang digelar tiap tahun. Maka ia pun berharap agar para pesertaworkshop sastra dan SBSB mengikuti acara dengan sebaik-baiknya.* (Billy Antoro)

sumber:Direktorat Pendidikan Dasar Kemdikbud

Pelajar SMP Se-Indonesia Deklarasikan Panca Ikrar

Pelajar SMP Se-Indonesia Deklarasikan Panca Ikrar

Ilustrasi
Tanjungpinang (Dikdas): Dalam rangka menyambut Hari Kebangkitan Nasional, pelajar Sekolah Menengah Pertama mendeklarasikan Panca Ikrar. Acara berlangsung di halaman gubernur Provinsi Kepulauan Riau di Tanjungpinang, Senin pagi, 20 Mei 2013. 

Panca Ikrar terdiri dari lima butir pernyataan:
1. Kami pelajar SMP seluruh Indonesia, beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Kami pelajar SMP seluruh Indonesia, bertekad bulat menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
3. Kami pelajar SMP seluruh Indonesia, bersungguh-sungguh untuk menjadi insan cerdas, kreatif, inovatif, berwawasan gloal berlandaskan budaya bangsa.
4. Kami pelajar SMP seluruh Indonesia, selalu menjaga kebersihan diri, kebersihan sekolah, dan kebersihan lingkungan.
5. Kami pelajar SMP seluruh Indonesia, adab kepada orangtua, patuh terhadap guru, dan hormat sesama teman, serta menjunjung harkat dan martabat sekolah. 

Gubernur Kepri Muhammad Sani memimpin upacara yang juga bagian dari peringatan Hari Pendidikan Nasional. Selain pelajar SMP, hadir pula sejumlah tokoh pemuda se-Kepri, tokoh agama, tokoh masyarakat, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah se-Kepri, dan perwakilan pelajar SMA se-Kepri. 

Perwakilan SMP yang hadir mewakili pelajar dari 33 provinsi. Mereka peserta Olimpiade Sains Nasional yang tengah dilaksanakan di Batam sejak 15 Mei 2013. Tiap provinsi mengirimkan dua siswa berpakaian adat masing-masing daerah.* (Billy Antoro)  

sumber: Direktorat Pendidikan Dasar Kemdibud

Rabu, 29 Mei 2013

Contoh Formulir Pendaftaran Masuk SD


Tahun ajaran baru 2013 - 2014 segera dimulai, sekolah mulai membuka pendaftaran siswa baru. Penerimaan siswa baru merupakan bagian dari administrasi kesiswaan. Kegiatan ini mengatur kegiatan-kegiatan siswa dari mulai masuk sekolah sampai lulus.

Mitra Guru Pembaharu menyampaikan salam kepada semua yang telah mengikuti blog ini, kritikan dan saran selalu kami nantikan demi kebaikan kedepan dalam tulisan dan posting. Pada tautan kali ini kami menyampaikan contih formulir pendaftaran bagi siswa SD dan semoga saja bermanfaat.

Penerimaan siswa baru merupakan kegiatan yang mengatur siswa melalui rangkaian prosedur. Kegiatan penerimaan siswa baru diawali dengan pembentukan panitia, rapat penentuan siswa baru, pemasangan pengumuman, pendaftaran siswa baru, penentuan siswa yang diterima dan pendaftaran siswa yang diterima.

Salah satu instrumen yang biasa digunakan untuk penerimaan siswa baru adalah Formulir Pendaftaran. Dengan formulir ini, panitia penerimaan siswa baru bisa mendapatkan data anak dan orang tua (wali). Contoh formulir pendaftaran masuk Sekolah Dasar (SD), bisa Anda download di bawah ini;


Untuk jenjang pendidikan dasar, menurut Peraturan Pemerintah Nomor 17 tahun 2010 untuk masuk SD tidak perlu menggunakan tes. Semisal jika dilakukan tes baca, tulis dan berhitung, itu hanya untuk pemetaan kemampuan siswa baru, bukan menjadi dasar penerimaan.

 Salam selalu dari Mitra Guru pembaharu







Kembangkan PIK, BKN Penuhi Kebutuhan SDM Analis Kepegawaian



Jakarta-Humas BKN, Guna memenuhi kebutuhan SDM Analis Kepegawaian di berbagai instansi pemerintah pusat dan daerah, Badan Kepegawaian Negara (BKN) melakukan berbagai upaya termasuk mengembangkan Pendidikan Ilimu Kepegawaian (PIK). Dengan demikian, kedudukan PIK amat penting dalam mencetak Analis Kepegawaian yang mumpuni dalam mengerjakan tugasnya di bidang kepegawaian. Arahan ini disampaikan Kepala BKN Eko Sutrisno saat kegiatan Pelepasan Alumni PIK Angkatan II tahun akademik 2012/203 di ruang Aula BKN Jakarta, Rabu (29/5). Ikut hadir dalam kegiatan ini Wakil Kepala (Waka) Bima Haria Wibisana, para pejabat eselon I dan II BKN, Bupati Gayo Lues Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam H. Ibnu Hasim, serta para undangan lainnya.

Kepala BKN Eko Sutrisno memberikan arahan pada acara Pelepasan Alumni PIK Angkatan II
Eko Sutrisno lebih lanjut menyatakan apresiasinya terhadap berbagai instansi pemerintah pusat dan daerah yang telah mengirimkan para pegawainya untuk mengikuti perkuliahan PIK yang diadakan BKN bekerja sama dengan Universitas Terbuka sejak tahun 2008 ini. Untuk itu, pegawai yang telah menjadi alumnus PIK ini hendaknya ditempatkan pada satuan kerja yang mengelola kepegawaian. “Hal ini agar mereka dapat bekerja optimal dan keberadaan PIK berjalan sesuai fungsinya,”tegasnya.

Kepala BKN Eko Sutrisno (kedua dari kanan) dan Waka Bima Haria Wibisana (ketiga dari kanan) beserta para undangan lainnya menhadiri Pelepasan Alumni Angkatan II
Sementara, H. Ibnu Hasim meminta agar BKN meningkatkan jumlah kuotamahasiswa yang disediakan bagi instansi pemerintah pusat dan daerah. “Kami memahami sepenuhnya bahwa Analis Kepegawaian sangat dibutuhkan dalam melakukan manajemen kepegawaian dengan baik. Untuk itu, hendaknya BKN menambah jumlah pegawai yang dapat menjadi mahasiswa PIK ini,”terangnya.

Bupati Gayo Lues H.Ibnu Hasim pada Pelepasan Alumni PIK
Pada kesempatan yang sama, Deputi Pengembangan Kepegawaian Djoko Sutrisno melaporkan bahwa Pelepasan Alumni PIK Angkatan II yang dikelola Pusat Pendidikan dan Latihan Kepegawaian BKN ini diikuti 27 pegawai dari angkatan II dan 1 pegawai dari angkatan I. Mahasiswa yang berhasil meraih IPK tertinggi 3,50 dari skala 4 adalah Rulli Wuji Wijiyanto dari Kabupaten Pinrang Provinsi Sulawesi Selatan. (aman-tawur-kiswanto)

Sumber: BKN

Selasa, 28 Mei 2013

VER VAL NUPTK 2013


 


Ver Val ulang NUPTK yang akan dimulai 3 Juni  2013 hukumnya wajib, bagi PTK yang tidak melakukan pemutakhiran data NUPTK, otomatis akan dinyatakan TIDAK AKTIF
Sehingga PTK yang di non aktifkan tidak bisa mengikuti program-program Kementrian lainnya, anta lain:

·         Sertifikasi PTK
·         Uji Kompetensi PTK
·         Diklat PTK, dan
·         Aneka Tunjangan PTK



Mitra Guru Pembaharu, ingin berbagi bagaimana cara melakukan Ver Val  NUPTK tsb dan semoga bermanfaat.

Cari Data NUPTK 2013
Mulai Juni 2013, seluruh pemilik NUPTK harus melakukan verval NUPTK yang dikelola oleh BPSDMPK. Untuk mengawali pemutakhiran data NUPTK, masing-masing PTK harus mengecek data NUPTK sebagai langkah untuk mengunduh formulir pemutakhiran data.

Data NUPTK 2013

Berikut petunjuk mencari data NUPTK dan mengunduh formulir VerVal pemutakhiran data NUPTK.
1. Cari data NUPTK. 



2. Ketik Nama atau NUPTK, kemudian ketik nama kab/kota.
·         NUPTK = ketik 16 digit NUPTK tanpa spasi
·         Kota lokasi = ketik nama kab dan provinsi (contoh: KAB. KEDIRI, JAWA TIMUR). Perhatikan, penulisan singkatan Kabupaten perlu tanda titik).
·         Klik "Cari Data".
·         Hasil langkah 2 ini sebagai berikut:


3. Klik  "Detil" untuk menampilkan data rinci PTK'
·         Ada 19 macam keterangan yang ddapat dilihat melalui klik "detil", antara lain Nama, Jenis Kelamin, Status VerVal, NUPTK , NIP, ID Pegawai. 
·         Contoh detil data NUPTK dapat dilihat dibawah ini



4. Klik "Unduh"

Setelah klik "unduh", akan muncul pertanyaan, sebagai berikut:
a. Anda seoprang Pengawas Sekolah? Jika bukan, klik Bukan. Maka, akan muncul pertanyaan kedua.
b. Anda masih aktif di sekolah Induk "SDN ....". Jika masih aktif, pilih "ya".

Hasil langkah 3 sebagai berikut:



5. Klik "Unduh Formulir A01, A02, A03, atau A04".

Formulir yang diunduh dalam format pdf. Isi formulir sesui petunjuk yang ada.



Kurikulum 2013 Dimulai 15 Juli di 6.325 Sekolah

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan mulai menerapkan Kurikulum Baru pada 15 Juli 2013 di 6.325 sekolah yang ada di Indonesia. Mendikbud M Nuh, menyatakan akan bergerak cepat agar Kurikulum Baru berjalan maksimal. Hal ini dikatakannya setelah DPR menyetujui pelaksanaan dan anggaran Kurikulum 2013.

"Insya Allah malam ini ya langsung kita percepat mulai dari urusan penyiapan pelatihan guru sampai ke dokumen-dokumen pendukung yang lain," kata M Nuh dikutip dari Detik (28/05/2013).

Terkait dengan penilaian anggota DPR bahwa Kurikulum 2013 belum dipersiapkan dengan matang, M Nuh mennyatakan semua telah dipersiapkan oleh Kemendikbud. Pelatihan Kurikulum Baru bagi guru akan mulai minggu ketiga bulan Juni sampai awal Juli. Setiap angkatan mengikuti sekitar 7 hari pelatihan penerapan Kurikulum Baru.

"Insya Allah yakin. Sudah dari awal designnya minggu ketiga pada saat liburan sekolah (pelatihan guru). Kalau belum dilatih ya memang belum," kata M Nuh.

Sekolah eks RSBI dan berakreditasi A menjadi prioritas sasaran penerapan Kurikulum 2013. M Nuh menilai sekolah-sekolah tersebut yang lebih siap melaksanakan Kurikulum Baru. Kurikulum Baru itu akan diterapkan di 6.325 sekolah dengan total anggaran sebesar Rp. 829.427.325.000. 

SekolahDasar.Net 28 Mei 2013


Senin, 27 Mei 2013

ALUR LOGIN PADAMU NEGERI

LOGIN PADAMU NEGERI

Selamat datang di gerbang Layanan Sistem Informasi Terpadu Online, silakan pilih tombol yang sesuai bagi Anda.

Login bagi Administrator / Operator (OP)


Bagi Admin / OP yang belum mendapatkan Akun, silakan hubungi Admin SIAP PADAMU LPMP setempat atau email kepadamu@kemdikbud.go.id

Login / Aktivasi Akun bagi Pendidik & Tenaga Kependidikan (PTK), Siswa, & Komite Sekolah




Bagi PTK yang belum mendapatkan Akun, silakan Unduh Formulirdan ikuti Prosedur yang ada.
Bagi PTK / Siswa / Komite Sekolah yang belum mendapatkan Akun, silakan hubungi Admin SIAP PADAMU Sekolah Induk masing-masing.
Layanan SIAP PADAMU NEGERI merupakan sistem transaksi online
program Pengelolaan Data SDM PTK dan Pemetaan Mutu Pendidikan periode 2013.
Layanan ini terselenggara hasil dari kerjasama antara BPSDMPK-PMP Kemdikbud
dengan Telkom Indonesia (SIAP Online)

PROSEDUR PEMUTAKHIRAN DATA NUPTK


Berikut adalah ilustrasi alur prosedur yang dijalankan oleh PTK (Pendidik & Tenaga Kependidikan) dan Petugas (Admin / Operator).

PROSEDUR UNTUK PTK (PENDIDIK & TENAGA KEPENDIDIKAN)

Diagram Alur 01
Diagram Alur 02

PROSEDUR UNTUK PETUGAS (ADMIN / OPERATOR)

Diagram Alur 03
Diagram Alur 04
Diagram Alur 05
Layanan SIAP PADAMU NEGERI merupakan sistem transaksi online
program Pengelolaan Data SDM PTK dan Pemetaan Mutu Pendidikan periode 2013.
Layanan ini terselenggara hasil dari kerjasama antara BPSDMPK-PMP Kemdikbud
dengan Telkom Indonesia (SIAP Online)