OPERATOR SEKOLAH

Mitra Guru Pembaharu (http://sudarnolmj.blogspot.com/)

Keberadaan Operator Sekolah di lembaga SD/MI baik negeri maupun swasta dalam Era Globalisasi Technologi Informasi merupakan tulang punggung dalam mencari dan menyampaikan pesan informasi suatu lembaga. Akan tetapi keberadaan mereka dalam sebuah lembaga masih dipandang sebelah mata bahkan disepelekan  oleh sebagian warga lembaga itu sendiri, didalam kinerjanya sebagai operator sekolah seringkali mendapatkan hujatan, cemoohan dan jarang sekali mendapatkan sebuah penghargaan yang seharusnya diterima didalam lembaga teserbut. Apalagi sekarang semua pendataan dan pelaporan harus dilaksanakan secara on line, maka semua pelaporan yang dimulai dari pendataan sekolah,siswa dan ptk yang semuanya harus benar-benar valid, dan hal tersebut hanya dapat dikerjakan melalui operator sekolah yang semuanya (99,9 %) merupakan tenaga honorer sekolah yang rata-rata per bulan hanya menerima honor antara Rp.150.000,-Rp.200.000,-   yang sangat tidak sepadan dengan kinerjanya yang tidak terbatas oleh jam kerja sekolah. Mereka up data dirumah, di warnet sampai larut malam, kenapa demikian karena kita semua tau bahwa ketika jam-jam sibuk ( jam. 06.00 – 13.00 ) untuk up load maupun donwload  akses lambat dan sering kali putus. Dan untuk lembaga sendiri tidak ada kemampuan untuk menaikkan atau menambah HR tersebut, permasalahan tidak meratanya peserta didik yang berpengaruh pada dana BOS yang diterima lembaga.

Dengan segala permasalahan yang dihadapi operator sekolah dan lembaga, kami mengajak seluruh PTK yang sudah bersertifikasi agar menyisihkan dananya untuk kegiatan tersebut dengan mengumpulkan sebagian saja sesama rekan di lembaga masing-masing untuk membantu rekan-rekan operator. Dan untuk Dinas Pendidikan Kab / Kota agar menyampaikan  dan menganggarkan untuk diajukan lewat APBD, yang semua ini demi kepentingan pendidikan dimasa yang akan datang. Terlebih  lagi bila pemerintah daerah mampu mengangkat tenaga Operator Sekolah dari Tenaga Honorer Sekolah menjadi Tenaga Honorer Pemerintah Daerah.

Terbukti sudah pada pencairan Tunjangan Profesi Tri Bulan Pertama yang akan cair bulan April 2013 banyak menemui kendala. Sebagian SK TPP keluar dan sebagian lagi banyak yang tidak keluar hal ini disebabkan tidak validnya data pada Aplikasi Pendataan Pendidikan di setiap lembaga. Operator Sekolah ketika mengisi data PTK juga banyak menemui kendala, misal; ketika Operator minta data pada PTK kadang-kadang diremehkan sehingga tidak dapat memperbaharui datanya.

Kepada seluruh operator sekolah saya ucapkan selamat dan salut atas kinerja saudara yang tak terbatas waktu dan mudah-mudah tulisan saya mampu menggugah pada hati yang beku dan selalu memandang sebelah mata pada saudara.

SELAMAT BERJUANG, salam dari MITRA GURU PEMBAHARU